Cara Menurunkan Bounce Rate Blog

Sebelum kita membahas cara menurunkan Bounce Rate suatu blog, hal pertama yang perlu kita ketahui adalah definisinya. Bounce rate adalah prosentase perhitungan tingkat kunjungan seseorang terhadap suatu situs dan kemudian meninggalkan situs tanpa membuka halaman atau artikel lain yang ada pada situs tersebut. Artinya pengunjung hanya datang sebentar dan hanya membuka 1 artikel dan mungkin tidak terlalu tertarik sehingga buru-buru menutup situs tersebut. Untuk itulah kita perlu mengetahui cara menurunkan bounce rate yang artinya menahan pengunjung agar bertahan lama membuka situs kita dengan membaca artikel-artikel yang lain yang ada di dalam situs kita.

 Lalu kenapa kita perlu menurunkankan persentase bounce rate? dan bagaimana caranya? Sekilas info saja, bounce rate adalah salah satu index terutama yang digunakan google panda dalam menentukan pagerank suatu blog. Begitu juga bagi alexa rank, tingkat bounce rate sangat menentukan dan paling utama yang digunakan oleh alexa rank didalam menentukan ranking suatu blog. Silakan teman-teman lihat alexa rank blog ini. pada saat artikel ini saya tulis tanggal 18 april 2013, nilai indexnya 321.910 dan site linking in sebanyak 165 link. Dan yang membanggakan adalah, bounce rate blog ini yang tertulis di widget alexa sebesar 15% untuk periode 1 bulan terakhir, dan 16% untuk periode 3 bulan. Cukup kecil bukan? artinya sobat pembaca blog saya ini cukup betah berkunjung di blog saya. Dan Kebanyakan blog dengan alexa rank 300.000-an memiliki link-in hingga 250 link. Hal ini sangat melelahkan karena berarti meninggalkan jejak link di situs atau blog lain sebanyak 250 situs (blogwalking dan direktori blog). Dan kunci utama blog Blog Unik Tips dan Trik adalah kecilnya bounce rate. Dengan menurunkan bounce rate, maka kita tidak perlu bekerja keras dalam melakukan blogwalking.
Adapun cara menghitung bouce rate dengan rumus: BR = V1 dibagi V2, BR adalah bounce rate, V1 adalah Visitor yang membuka hanya 1 halaman dan menutup situs, V2 adalah jumlah visitors yang membuka juga halaman lain di blog yang sama.  Untuk blog saya dengan bounce rate 15% berarti dari setiap 15 orang yang datang berkunjung dan hanya membuka 1 halaman artikel, terdapat 100 orang yang membuka lebih dari satu artikel.
Berikut 8 cara menurunkan bounce rate suatu blog:
 

• Tulis artikel yang menarik dan berkualitas. Menulis artikel yang banyak di cari adalah kunci utama. Contoh yang salah adalah, menulis artikel arti nama nelson sitompul. Menurut anda ada berapa orang yang mencari artikel dengan kata kunci: arti nama nelson sitompul? Saya pun belum pernah ngetik kata kunci itu di search engine!
• Gunakan gambar atau foto atau bahkan bila perlu pasang you tube agar menarik perhatian visitor dan bertahan bahkan membuka halaman lain. Asal jangan pasang film "begituan" aja.
• Variasi artikel yang anda tulis. Sekedar info, blog campuran alias "gado-gado" mampu menjaring dan menurunkan bounce rate. Tapi perlu trik khusus agar tidak mengganggu niche blog. Karena niche suatu blog juga mempengaruhi pagerank
• Gunakan widget related post (lebih baik lagi kalau bergambar seperti "you might also like" di bawah), widget best comentators, random post, popular post atau widget lain yang mengarah kepada suatu artikel yang menarik bagi pengunjung. Di blog ini terdapat 2 variasi related post yang terletak di bawah posting dan di sidebar. Bila perlu, random post yang ditampilkan hingga 10 artikel. Jangan cuma 3 artikel saja.
• Gunakan "read more". Barisan kalimat pembuka yang menarik dan ditutup oleh read more akan menggoda seseorang untuk membuka artikel lain yang ada di suatu situs.
• Gunakan "target=_blank". Jika seluruh url di blog atau situs kita dibawa ke tab baru, maka selain menambah jumlah pageview juga akan menahan artikel sebelumnya tetap terbuka. Biasanya seseorang baru akan menutup jika tab halaman yang terbuka sudah kebanyakan atau kalau memang akan meninggalkan situs. Hal ini akan menambah keuntungan untuk menurunkan bounce rate secara langsung.
• Perbanyak jumlah artikel. Hal ini akan membuat betah pengunjung karena semua yang dibutuhkan ada dalam satu situs yang dia kunjungi.
• Persingkat "loading blog". Biar bagaimanapun saat suatu situs dibuka dan butuh waktu lama, akan membuat orang malas kembali lagi. Bahkan bisa saja menutup situs sebelum terbuka seluruhnya karena loading time yang lama untuk membukanya.

Demikian tutorial tentang cara untuk menurunkan bounce rate suatu blog semoga bermanfaat.

{}

Judul: Cara Menurunkan Bounce Rate Blog
Rating: 5.0 based on 7397739 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Salam Sahabat